Kamu merujuk ke Ostelox, ya? Berikut informasi lengkap tentang obat ini:
Apa Itu Ostelox?
Ostelox adalah obat keras (harus dengan resep dokter) yang mengandung meloxicam, termasuk dalam golongan NSAID (Obat Anti-Inflamasi Nonsteroid). Obat ini diproduksi oleh Sanbe Farma.
Berlaku dalam bentuk tablet dengan kadar 7,5 mg atau 15 mg, serta tersedia sediaan supositoria.
Indikasi & Manfaat
Ostelox digunakan untuk mengatasi gejala radang sendi, seperti:
-
Osteoarthritis (osteoartritis)
-
Rheumatoid arthritis
-
Ankylosing spondylitis (radang sendi tulang belakang)
Dosis & Cara Pakai
| Kondisi | Dosis Umum |
|---|---|
| Osteoarthritis | 7,5 mg per hari; dapat ditingkatkan ke 15 mg jika diperlukan |
| Rheumatoid Arthritis | Mulai dengan 15 mg per hari, bisa disesuaikan ke 7,5 mg sesuai respons |
| Lansia / Risiko Efek Samping Tinggi | Dianjurkan 7,5 mg per hari |
| Gagal ginjal berat (dialisis) | Maksimal 7,5 mg per hari |
| Ankylosing Spondylitis | 15 mg per hari |
Sediaan supositoria (cairan rektal) diberikan 1 kali sehari, sangat berguna untuk pasien yang tidak bisa menelan obat oral.
Aturan Konsumsi
-
Obat dapat diminum sebelum atau sesudah makan.
-
Namun, sebaiknya dikonsumsi setelah makan untuk mengurangi risiko iritasi lambung.
Efek Samping & Kontraindikasi
Efek Samping Ringan:
Mual, muntah, dispepsia, sembelit, pusing, gangguan pencernaan, ruam kulit.
Efek Samping Serius (jarang):
-
Tukak lambung atau perdarahan gastrointestinal
-
Gangguan fungsi hati dan ginjal
-
Reaksi alergi seperti agranulositosis, ruam berat
Kontraindikasi:
Tidak boleh digunakan oleh yang memiliki:
-
Alergi terhadap meloxicam, aspirin, atau NSAID lainnya
-
Tukak lambung aktif, perdarahan saluran cerna, gangguan hati/ginjal berat
-
Riwayat asma atau reaksi terhadap NSAID
-
Ibu hamil (khususnya trimester III) dan menyusui tanpa konsultasi dokter
Interaksi dengan Obat Lain
Penggunaan Ostelox dapat memperkuat risiko efek samping atau menurunkan efektivitas obat lain saat digunakan bersamaan:
-
Antikoagulan, steroid, aspirin → meningkatkan risiko perdarahan lambung
-
ACE inhibitor, diuretik → efektivitasnya bisa berkurang
-
Digoxin, lithium, methotrexate → peningkatan kadar obat dalam darah
-
Ciclosporin, tacrolimus → risiko gangguan ginjal
-
Cholestyramine → menurunkan efektifitas meloxicam
Ringkasan Praktis
| Aspek | Rincian |
|---|---|
| Kandungan | Meloxicam (7,5 mg atau 15 mg per tablet; supositoria 15 mg juga tersedia) |
| Golongan | NSAID, obat keras |
| Indikasi | Nyeri dan radang sendi (osteoarthritis, rheumatoid arthritis, spondylitis) |
| Dosis | 7,5–15 mg/hari tergantung kondisi dan toleransi pasien |
| Cara Pakai | Oral atau supositoria sekali sehari; makanan dianjurkan untuk mengurangi efek lambung |
| Risiko | Gangguan GI, hati, ginjal, alergi, kontraindikasi tertentu |
| Interaksi | Banyak; perlu perhatian saat dikombinasikan dengan obat lain |
Kalau kamu ingin membandingkan dengan obat lain seperti Novalgin (metamizole) atau mencari alternatif untuk nyeri sendi, silakan beri tahu—aku siap bantu!
Pengertian, kegunaan Serta Dosis Obat Ostelox