Senin, 25 Agustus 2025

Pengertian, kegunaan Serta Dosis Obat Panadol

 Berikut informasi lengkap tentang Panadol—merek terkenal berisi paracetamol, yang juga dikenal sebagai acetaminophen di beberapa negara:


Apa Itu Panadol?

Panadol adalah salah satu merek terkemuka obat paracetamol (atau acetaminophen) yang tersedia tanpa resep (OTC) di lebih dari 80 negara, termasuk Indonesia. Ia digunakan untuk meredakan demam dan nyeri ringan sampai sedang, seperti sakit kepala, nyeri haid, sakit gigi, atau flu


Varian Produk Panadol

Panadol hadir dalam berbagai bentuk dan formulasi yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna:

  • Panadol Original (Tablet/Kaplet 500 mg): Standar untuk nyeri dan demam ringan hingga sedang

  • Panadol Actifast: Tablet berlapis cepat hancur dengan teknologi Optizorb, mulai bekerja lebih cepat—ideal saat nyeri muncul tiba-tiba

  • Panadol Extra / Extra Advance: Kombinasi paracetamol dan kafein—kafein meningkatkan efektivitas analgesik untuk sakit kepala atau migrain

  • Panadol Night: Menggabungkan paracetamol dan diphenhydramine—pereda nyeri sekaligus membantu tidur, ideal bagi yang sulit tidur karena nyeri


Mekanisme Kerja dan Efektivitas

Paracetamol bekerja sebagai analgesik dan antipiretik, namun mekanismenya tepatnya masih belum sepenuhnya diketahui. Minumanannya cepat diserap tubuh, mulai meredakan gejala dalam sekitar 30 menit dan efeknya bertahan hingga 6 jam. Dibandingkan NSAID, paracetamol lebih mudah ditoleransi oleh lambung dan memiliki interaksi obat yang lebih minim—cocok bagi pasien dengan risiko masalah GI atau penyakit tertentu


Dosis dan Panduan Aman

Dewasa (≥16 tahun):

  • 1–2 tablet (500 mg) setiap 4–6 jam jika diperlukan, maksimal 4 g per hari (sekitar 8 tablet)

  • Pada anak usia 10–15 tahun, cukup 1 tablet hingga 4× per hari

Catatan Penting:

  • Jangan campur dengan produk lain yang mengandung paracetamol untuk menghindari overdosis.

  • Bila demam berlanjut lebih dari 3 hari, atau nyeri tidak membaik, segera konsultasi dokter


Efek Samping & Peringatan

Secara umum, paracetamol aman digunakan bila dosis dianjurkan. Namun, efek samping serius dapat terjadi jika digunakan berlebihan:

  • Ringan (jarang): alergi ringan (ruam), mual, gangguan pencernaan, hipotensi ringanSerius (dengan overdosis): risiko kerusakan hati atau gagal hati, yang bisa fatal. Kelebihan dosis kontinu juga berbahaya terutama jika dikombinasikan dengan alkohol atau obat seperti phenobarbital


Perubahan Kemasan: Australia

Mulai Februari 2025, di Australia berlaku pembatasan ukuran kemasan Panadol—maksimal 16 kapsul per kemasan di toko umum, dan pengawasan apoteker dibutuhkan untuk paket hingga 100 kapsul. Ini demi mengurangi risiko overdosis—namun efektivitas dan keamanan Panadol tetap sama


Ringkasan

AspekDetail
AktifParacetamol (acetaminophen)
IndikasiNyeri ringan–sedang, demam
Varian PopulerOriginal, Actifast, Extra/Extra Advance, Night
Kecepatan EfekMulai 30 menit, tahan hingga 6 jam
Pro & ContraAman bagi GI, minim interaksi; hati-hati pada pasien dengan risiko hati
KeamananDosis maksimal 4 g/hari, hindari overdosis

Panadol adalah solusi OTC andalan untuk meredakan nyeri dan demam. Kalau kamu ingin perbandingan dengan merek lain seperti Novagesic, Nufadol, atau tips penggunaan untuk anak/ibu hamil, tinggal beri tahu saja—aku siap bantu!

Pengertian, kegunaan Serta Dosis Obat Panadol

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih telah berkunjung (semoga bermanfaat), semoga anda mendapatkan informasi yang dicari serta bisa di gunakan sebagai referensi untuk kita semua, baik dalam kehidupan sehari-hari taupun dalam dunia pendidikan, semoga bisa menambah wawasan untuk kita semua, serta meningkatkan kualitas kita dalam dunia pengetahuan, semoga bisa kembali lagi dalam mencari informasi, dan selalu dukung kami untuk lebih meningkatkan lagi serta kami dapat memperdalam ilmu agar kita bisa sama-sama memahami semua informasi.

PERINGATAN UNTUK SEMUA PEMBACA

Blog yang Kami buat dapat membuat kesalahan. Periksa info penting.